Ini adalah blog aneka catatan berbagi manfaat dari seluruh group WA Alumni SMP 119 Jakarta angkatan 87. Artikel disini murni hasil copas dari group-group WA yang ada, bila ada yang keberatan dengan copas tersebut silakan menghubungi admin (Fadjar 0852 8888 0806). Untuk menghindari perselisihan WA yang mengandung politik tidak direkam di sini.
Total Pageviews
Monday, October 24, 2016
Pendidikan Anak Dalam Islam
Sunday, October 23, 2016
Ini Bahayanya Ayam Broiler
Shared by Agus
****####@@@@$$$$
* AYAM POTONG (BROILER) *
_*Sayap, ceker dan kepala sampai leher ayam potong atau broiler..*_
Ayam, bila diolah sangat lezat bukan..?"
Entah Anda sudah menikah atau belum, maka wanita harus berhati-hati..
Baru-baru ini telah terjadi pada seorang wanita Indonesia (tidak usah disebut identitas-nya), tumbuh "lists" dalam rahim (kista coklat), melakukan operasi tumor yang penuh dengan darah, dan darahnya berwarna hitam gelap..
Mereka berpikir, bahwa setelah operasi akan sembuh, tetapi hanya beberapa bulan kambuh lagi, sehingga akhirnya mereka melakukan konsultasi ke ginekolog..
Dokter Ginekolog tersebut kemudian bertanya : "Apakah Anda suka makan sayap ayam, leher ayam dan ceker ayam..?"
Wanita itu sangat terkejut..? Lalu bertanya :
"Loh, kok dokter bisa tahu kesukaanku..?"
Dokter : "Hormon pertumbuhan (growth-hormone) ayam ataupun antibiotiknya, selalu diinjeksi di bagian sayap, atau leher ayam..
Sementara kaki ayam tempat menimbun end product antibiotik dan turunan second hormonal..
Dokter tersebut meneruskan : "Karena itu kegemaran makan sayap ayam atau kaki, akan serta merta menambah sekresi hormon bagi wanita.. Akibatnya second hormonal tersebut akan terakumulasi menjadi toxin yang ujung-ujungnya menjadi karsinogen, sehingga wanita peng-konsumsi sayap, kaki dan leher ayam, sangat rentan terkena kanker yang berkenaan dengan kelenjar hormonal seperti : kanker rahim, cervix dan payudara..
Oleh karena itu, kami menyarankan Anda jangan banyak mengkonsumsi sayap ayam atau kakinya..
Saat ini 80% wanita memiliki fibroid/rahim dan mudah untuk mendapatkan kista coklat tersebut.."
_*SEHAT ITU TAK TERNILAI..*_
Ketika Anda melihat pesan ini, apa yang akan Anda lakukan..?
Meneruskannya kepada teman dan keluarga di sekitar (terutama teman-teman perempuan)..
Atau mengabaikan dan skeptis..?
Ekspektasi saya :
Jika di friend-list anda
ada ribuan teman, cukup 10 orang saja yang men-share ulang, sehingga minimal juga ada 10 orang yang baca.. Siapa tahu di kelipatan ke sekian kalinya, ada yang tertolong..? Karena Anda peduli.. Indahnya berbagi..
Salam..
dr. Rosdiana Ramli, SpOG
Mari Cari Tahu Hakekatnya.
Shared by Kartini
*Ini Hakekatnya*
Sebagian manusia bekerja, siang malam, kedinginan, dan kepanasan tetapi tidak mendapat kecuali sedikit dari rupiah...
Sebagian manusia hanya duduk di atas meja, ruangan ber-AC, sedikit bergerak tapi mendapatkan banyak dari harta dunia...
Itulah rezeki, Allah-lah yang mengaturnya, Dia melapangkan kepada siapa yang dikehendaki dan menahannya dari siapa yang dikehendakiNya...
Tapi masalahnya adalah pemahaman kita tentang arti dari *KEKAYAAN ...*
_Apakah itu...?_
_Siapakah orang kaya yang sesungguhnya..?_
Selama seseorang tidak memahami hakekatnya maka ia akan berada di dalam kubangan kekurangan dan kemiskinan walaupun hartanya melimpah...
Mari kita perhatikan sabda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam berikut :
ليس الغنى عن كثرة العرض و لكن الغنى غنى النفس
"(Hakekat) kaya bukanlah dengan banyaknya harta benda, akan tetapi hakekat kaya adalah kaya jiwa".
[HR Bukhari : 6446, Muslim : 1051]
*Kaya jiwa, kaya hati inilah hakikatnya...*
Karena kaya jiwa seseorang bisa tersenyum tulus dari hatinya yang lapang...
Karena kaya jiwa seseorang bisa berbagi rezeki walaupun hidup kekurangan...
Karena kaya jiwa makan, minum dan menjalani hidup dengan tenang tanpa stress walaupun hidup seadanya...
Tapi kalau jiwa miskin, maka kesusahan dan kesempitan yang dirasakan, tidak bahagia, sulit berinfaq dan berbagi, dan hidup sesalu dihantui kekurangan dan kekurangan...
Sudah saatnya kita merubah pandangan kita agar tidak menyesal...
*Bacalah Al-Quran dan hadits-hadits Nabi, hadirilah kajian-kajian ilmu yang bermanfaat...*
Mengejar dunia tanpa mengetahui hakikatnya, akan membuahkan kesempitan, kejenuhan, was-was, stress dst...
Seseorang akan mengalami kejenuhan, ya kejenuhan...
*Kebahagiaan ada dalam kekayaan jiwa, dan ketaatan pada Allah...*
Selamat beraktifitas, dan selamat berbagi dengan sesama...
✏Ustaadz Abu Ya'la Kurnaedi
Renungan Masa Tua
Shared by Irma
Assalamu alaikum Wr.Wb
*M U H A S A B A H*
*RENUNGAN MASA TUA*
وعمري ناقص فى كل يوم وذنبي زائد كيف احتمالي
Umurku selalu berkurang di setiap hari,
Sementara dosaku terus bertambah,
Bagaimana aku harus menanggung kelak di hadapan Allah?
Bagi yang sudah merasa tua sedikitnya ada 4 pertanyaan untuk dirinya sebagai media bermuhasabah yaitu:
✔Sudah berapakah umur kita saat ini?
✔Lalu sisa berapakah umur kita ke depan?
✔Sudah berapakah amal baik yang sudah kita raih selama habiskan umur ini?
✔Sudah berapakah dosa yang sudah kita kumpulkan selama ini?
Nah Sadarilah :
1. Sisα umur ini pasti terus semakin pendek,
Dari itu yang dipandang baik untuk dimakan, makanlah!
Tapi jangan pernah serakah.
Yang terpenting raih poin demi poin kebaikan se maksimal mungkin
Karena semua yang ada tidak bisa kita bawa ke alam kubur nanti
2.Jangan pernah merasa khawatir dengan nasib ahli waris,
Allah yang akan mengatur rezeki selagi mereka mau berusaha pasti di jamin Allah swt.
3. Dulu telah berusaha keras untuk memiliki yang kita cintai.
Kini sudah saatnya berusaha keras untuk ikhlas melepas yang kita cinta itu untuk berbagi.
Karena pada akhirnya harta, tahta, Anak, Istri akan kita tinggalkan saat kita harus kembali kepada Allah.
4. Sehari berlalu, umur berkurang sehari pula .
Bila kita lewati hari ini dengan berbahagia
Maka kita sangat beruntung,
Berbuat baiklah dan selalu mengucapkan syukur, Karena kita tidak tahu kapan kita akan mati meninggalkan dunia ini
5. Waktu cepat berlalu, hidup itu sangat singkat .
Dalam sekejap kita memasuki masa tua,
Dalam sekejap nanti kita berada di bawah Pusara.
6. Bila membandingkan ke atas kita akan selalu merasa kurang;
Membandingkan ke bawah kita merasa lebih;
Bila merasa cukup dan mensyukuri apa yang kita punya, kita pasti bahagia.
Bersyukurlah !!!
7. Harta, kekayaan, kedudukan, jabatan, kehormatan semua itu hanyalah sementara, hanya titipan.
Yang terbaik dan terpenting bisa membantu orang, tidak berbuat hal2 tercela, kontrol diri.
Jangan MENYAKITI hati orang lain dan melatih diri agar selalu sehat lahir dan bathin.
Karena KESEHATAN adalah KEKAYAAN kita dan modal utama menikmati kebahagiaan hίdυρ ini.
8. Kasih orang tua kepada anak tidak ada batasnya ! Kasih anak terhadap orang tua ada batasnya. Sadarlah ! Anak sakit, hati orang tua teriris;
Orang tua sakit anak cuma nengok dan bertanya2. Anak2 memakai uang orang tua sudah seperti keharusan,
Tetapi orang tua memakai uang anak pasti tidak bisa leluasa !
Oleh karena itu CUKUPILAH diri sendiri
Berikanlah pada anak seBIJAKSANA mungkin.
9. Rumah orang tua adalah rumah anak,
Tetapi rumah anak bukanlah rumah orang tua.
Orang tua selalu memberi tanpa pamrih.
Tetapi tidak semua anak akan berbakti kepada orang tua.
10. Orang tua selalu mendoakan anak,
Tetapi anak karena kesibukannya tidak selalu mendoakan orang tuanya.
Maka bekali kubur anda dengan amal yang banyak, Tidak hanya bergantung pada doa anak.
11. Kebaikan dan keburukan akan selalu datang silih berganti
Sebagai ujian yang tidak akan berakhir sampai mati. Maka sikapi dengan syukur dan sabar. In Sya Allah Hari Tuamu Bahagia.
*“SELAMAT BERBAHAGIA DENGAN IMAN DAN TAQWA*
Semoga bermanfaat.....
Aamiin.....
Dialah Pemberi Kecukupan.
Shared by Wawan
Nice Share dari group tetangga...
*NGAJI SANTAI TAPI SERIUS*
Bismillaah...
Assalaamu'alaikum w.w.
Isilah *titik-titik di bawah ini* dan mohon dijawab dengan jujur dan cepat.
1. Allah *menciptakan tertawa* dan ............... ??
2. Allah itu *mematikan* dan ............... ??
3. Allah itu *menciptakan laki-laki* dan ............... ??
4. Allah itu memberikan *kekayaan* dan ................ ??
*_Bagaimana jawabanya ?_*
Gampang kan ?
Sebagian besar jawaban ternyata memang benar, tapi hanya untuk nomor 1, 2 dan 3 saja.
Sedang untuk jawaban Nomor 4, Ternyata mayoritas salah.
*KENAPA ???*
Sekarang mari kita bahas.
Mayoritas kita tentu akan dengan mudah menjawab :
1. Tertawa dan (Menangis)
2. Mematikan dan (Menghidupkan)
3. Laki laki dan (Perempuan)
Tapi bagaimana dengan no.4 ?
Apakah benar jawabannya adalah Kemiskinan..?
Nah untuk mengetahui jawabannya, mari kita lihat rangkaian firman Allah dalam Surah An-Najm ayat 43-45, dan 48, sbb:
*Jawaban no 1*
: ﻭَﺃَﻧَّﻪ ﻫُﻮَ ﺃَﺿْﺤَﻚَ ﻭَﺃَﺑْﻜَﻰ
"dan Dia-lah yang menjadikan orang *tertawa dan menangis.*"
(QS. An-Najm: 43)
*Jawaban no 2*
: ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻫُﻮَ ﺃَﻣَﺎﺕَ ﻭَﺃَﺣْﻴَﺎ
"dan Dia-lah yang *mematikan dan menghidupkan.*"
(QS. An-Najm:44)
*Jawaban no 3*
: ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﺧَﻠَﻖَ ﺍﻟﺰَّﻭْﺟَﻴْﻦِ ﺍﻟﺬَّﻛَﺮَ ﻭَﺍﻟْﺄُﻧﺜَﻰ
"dan Dia-lah yang menciptakan berpasang-pasangan *laki-laki dan perempuan*. "
(QS. An-Najm:45)
*Jawaban no 4*
: ﻭَﺃَﻧَّﻪُ ﻫُﻮَ ﺃَﻏْﻨَﻰ ﻭَﺃَﻗْﻨَﻰ
"dan Dia-lah yang memberikan *kekayaan dan KECUKUPAN.*"
(QS. An-Najm:48)
Ternyata jawaban yang no 4 kita sdh berburuk sangka kpd Allah
Sesungguhnya Allah hanya memberikan _*kekayaan dan kecukupan*_ kepada hamba-hamba Nya *BUKAN kemiskinan* seperti yang telah kita sangkakan.
ﺍﺳﺘﻐﻔﺮﺍﻟﻠﻪ ﺍﻟﻌﻈﻴﻢ
Ternyata yang *menciptakan kemiskinan* adalah diri kita sendiri.
*Kemiskinan itu selalu kita bentuk dalam pola pikir kita*.
Itulah hakikatnya, mengapa orang-orang yang *pandai bersyukur* walaupun hidup cuma pas-pasan tapi ia tetap bisa tersenyum BAHAGIA???
The Last Lecture
*Dikutip dari Buku Karya Ausberg 49 tahun buku yang berjudul*
*"THE LAST LECTURE"*
*(Pengajaran Terakhir)* yang menjadi salah satu buku best-seller di tahun 2007.""
*KUNCI UNTUK MEMBUAT HIDUP ANDA LEBIH BAIK,*
terdiri atas
*--Personality,*
*--Community* and
*--Life.*
Berikut penjelasannya:
*A. PERSONALITY:*
*1*. Jangan membandingkan hidup Anda dengan orang lain karena Anda tidak pernah tahu apa yang telah mereka lalui.
*2.* Jangan berpikir negatif akan hal-hal yang berada diluar kendali Anda, melainkan salurkan energi Anda menuju kehidupan yang dijalani saat ini, secara positif
*3.* Jangan bekerja terlalu keras, jangan lewati batasan Anda.
*4*. Jangan memaksa diri Anda untuk selalu perfect, tidak ada satu orang pun yang sempurna.
*5.* Jangan membuang waktu Anda yang berharga untuk gosip.
*6*. Bermimpilah saat anda bangun (bukan saat tertidur).
*7*. Iri hati membuang-buang waktu, Anda sudah memiliki semua kebutuhan Anda.
*8*. Lupakan masa lalu. Jangan mengungkit kesalahan pasangan Anda di masa lalu. Hal itu akan merusak kebahagiaan Anda saat ini.
*9.* Hidup terlalu singkat untuk membenci siapapun itu. Jangan membenci.
*10*. Berdamailah dengan masa lalu Anda agar hal tersebut tidak menganggu masa ini.
*11*. Tidak ada seorang pun yang bertanggung jawab atas kebahagiaan Anda kecuali Anda.
*12*. Sadari bahwa hidup adalah sekolah, dan Anda berada di sini sebagai pelajar. Masalah adalah bagian daripada kurikulum yang datang dan pergi seperti kelas aljabar (matematika) tetapi, pelajaran yang Anda dapat bertahan seumur hidup.
*13*. Senyumlah dan tertawalah.
*14*. Anda tidak dapat selalu menang dalam perbedaan pendapat. Belajarlah menerima kekalahan.
*B. COMMUNITY:*
*15.* Hubungi keluarga Anda sesering mungkin
*16*. Setiap hari berikan sesuatu yang baik kepada orang lain.
*17*. Ampuni setiap orang untuk segala hal
*18.* Habiskan waktu dengan orang-orang di atas umur 70 dan di bawah 6 tahun.
*19*. Coba untuk membuat paling sedikit 3 orang tersenyum setiap hari.
*20.* Apa yang orang lain pikirkan tentang Anda bukanlah urusan Anda.
*21*. Pekerjaan Anda tidak akan menjaga Anda di saat Anda sakit, tetapi keluarga dan teman Anda. Tetaplah berhubungan baik
*C. LIFE:*
*22*. Jadikan Tuhan sebagai yang pertama dalam setiap pikiran, perkataan, dan perbuatan Anda.
*23.* Tuhan menyembuhkan segala sesuatu.
*24.* Lakukan hal yang benar.
*25.* Sebaik/ seburuk apapun sebuah situasi, hal tersebut akan berubah.
*26*. Tidak peduli bagaimana perasaan Anda, bangun, berpakaian, dan keluarlah!.
*27.* Yang terbaik belumlah tiba.
*28*. Buang segala sesuatu yang tidak berguna, tidak indah, atau mendukakan.
*29.* Ketika Anda bangun di pagi hari, berterima kasihlah pada Tuhan untuk itu.
*30.* Jika Anda mengenal Tuhan, Anda akan selalu bersukacita. So, be happy.
Mati tdk menunnggu Tua....Mati tidak menunggu sakit...nikmati hidup....sebelum hidup tidak bisa di nikmati.
*Sahabatku !,*
*Saat membaca dan selesai menyimak semua hal di atas, kami mohon kepada sahabatku untuk membagikan tulisan ini kepada "orang" yang kita cintai, "teman" sepermainan kita, "teman" kantor, maupun "orang" yang tinggal dengan kita.*❤
Shared by Fadjar
Saturday, October 22, 2016
Wanita ini shock oleh kekayaan pria yang dulu ditolaknya karena miskin
Hal ini dialami pula oleh seorang pria berikut ini yang dikisahkan di laman Elite Readers seperti dikutip brilio, Sabtu (3/10).Seorang gadis dari orangtua yang kaya raya memiliki kriteria lelaki yang pintar, pengertian, bertanggung jawab untuk menjadi suami.
Hal ini tentu saja beralasan. Sang gadis menginginkan seorang suami penyayang yang bisa menjadi tempat bergantung sekaligus teladan bagi anak-anaknya kelak.Namun, tak bisa dibantah pula, laki-laki yang bisa memberi wanitanya apapun mereka butuhkan juga menjadi pertimbangan besar dan bahkan lebih diutamakan. Maka, kemapanan seorang lelaki adalah hal penting baginya ketika ada yang melamarnya.
.
Sepuluh tahun lalu, seorang pria mencintai gadis anak orang berada tersebut. Meskipun bukan seorang pria mapan, dia mencoba melamar sang gadis. "Gaji bulananmu saja setara dengan kebutuhan harianku. Silakan cari dan nikahi seseorang yang selevel denganmu," demikian jawab sang gadis.Lelaki mana yang tak sakit ditolak cintanya dengan alasan penghasilan? Sepuluh tahun berlalu gadis itu belum sepenuhnya terhapus di memori lelaki itu.Takdir lantas mempertemukan mereka pada suatu siang di sebuah pusat perbelanjaan.
Perempuan tersebut yang telah menikah dengan lelaki kaya pilihannya segera mengenali sang pria."Hai, apa kabar?" sapa si perempuan. Ia melanjutkan, "Sekarang aku telah menikah dengan seorang lelaki pintar dan kaya, gajinya mencapai USD 15.700 per bulan (sekitar Rp 227,6 juta per bulan) Bisakah kau menandinginya?"Si pria yang mendengar kata-kata menyakitkan dari perempuan yang masih belum dilupakannya itu memilih diam, sembari menahan air matanya agar tak tumpah.
Tak berapa lama, suami si perempuan mendatangi mereka dan mengambil posisi berdiri di sisi sang istri. Belum sempat si perempuan berucap, sang suami segera mengenalkan sang pria pada istrinya
"Siang Pak, saya melihat barusan Anda berbincang dengan istri saya," tutur sang suami pada si pria.
"Selamat siang Pak.... Maaf, saya lupa"
Sang suami mengingatkan namanya pada pria tersebut. Lantas, dia mengatakan pada istrinya,
"Sayang, kau harus tau beliau ini adalah pimpinanku di kantor. Kau tahu, beliau mampu menghasilkan USD 100 juta (sekitar Rp 1,45 triliun) dari kantor tempat aku bekerja."
Si perempuan tak percaya, dia tak mampu mengatakan apa-apa. Si pria hanya tersenyum, lantas berkata ia harus pergi sebab ada hal penting lain yang harus dia kerjakan. Tatapan yang seolah tak bisa lepas dari pasangan itu mengantarkan kepergian si pria. Masih belum memercayai kenyataan tersebut, si perempuan bertanya pada suaminya, "Benarkah dia bosmu?"
"Ya sayang. Dia seorang yang rendah hati, namun dia menyimpan kisah pilu."
Dia dulunya pernah mencintai seorang gadis namun ditolak sebab kala itu dia adalah seorang pria yang miskin. Semenjak kejadian itu, dia jadi seorang pekerja keras. Ditunjang kecerdasan, dia menjadi orang yang sukses. Kini, dia adalah salah satu miliarder yang mampu menabung jutaan dolar dalam setiap bulan. Sayangnya, dia belum bisa melupakan perempuan yang telah mematahkan hatinya dulu, ingatannya tentang kegagalan menikah masih ada," sang suami menimpali.
"Betapa beruntung seandainya perempuan itu bersedia menikah dengannya!"
Si perempuan benar-benar shock dan tak mampu mengucapkan sepatah kata pun.Betapa roda kehidupan ini berputar sangat cepat. Kehidupan bisa bagaikan cermin. Kamu bisa melihat balasan atas apa yang telah kamu perbuat. Maka jangan jadi orang yang arogan atau merendahkan orang lain karena keadaan saat itu saja. Sebab semuanya bisa berubah dengan cepat.
Friday, October 21, 2016
10 Tips Agar Memiliki Anak Yang Sholeh
Salam dari Prof. Muhaya untuk semua orangtua....
Coba amalkan (seperti kata Ustadz, kata-kata ini bermakna kita bercakap dengan rohnya)
dan ucapan ini adalah DOA, sesungguhnya Allah Maha Mendengar lagi Maha Melihat.
(Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan shalat,
Ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku)
Cuci beras lawan arah jam (putar kekiri seperti orang thawaf ) sambil sholawat kepada Nabi Muhamad saw.
Hati jangan lalai saat melakukannya, dan ingat kepada Allah selalu.
Insyaa Allah...
Hai Yang Mengaku Anak, Perhatikan Ya?
*UNTUK DIRENUNGKAN*
_```Setelah ayahnya meninggal dunia, seorang anak telah mengantar ibunya ke panti jompo. Dia datang menengok ibunya dari satu waktu ke waktu yang lain.```_
_```Pada satu hari dia menerima panggilan dari panti jompo tersebut, yang mengabarkan kalau ibunya dalam keadaan di ujung nyawa & hampir meninggal. Dengan cepat dia datang untuk berada di samping ibunya pada saat saat terakhir.```_
_```Dia bertanya kepada ibunya : Apakah yang ibu ingin saya lakukan untuk ibu.```_
_```Ibunya menjawab: Aku mau kamu sumbangkan kipas angin untuk panti jompo ini, kerana di sini tidak ada kipas angin.```_ _```Letakkan juga kulkas, tukang masak dan makanan, kerana sering aku tertidur dalam keadaan lapar tidak makan.```_
_```'Ibu kenapa pada saat seperti ini baru ibu menginginkan semua hal ini ?' Anak itu bertanya kembali.```_
_```Ibunya memberi alasan: Tidak apa apa anakku, ibu sudah bisa menyesuaikan diri dengan kehidupan panas tanpa kipas dan lapar. CUMA IBU BINGUNG & TAKUT NANTI SAAT ANAK-ANAK KAMU MENGANTAR KAMU KE SINI KAMU TIDAK BISA MENYESUAIKAN DIRI'..```_
Renungkanlah
*Apa rasanya kalau ibu/ayah kita sendiri yang mengirim pesan berikut?*
*Anakku...*
_Bila aku tua,_
_Andai aku jatuhkan gelas atau terlepas piring dari genggamanku,_
_Aku berharap kamu tidak menjerit marah kepadaku,_
_Kerana tenaga orang tua sepertiku semakin tidak kuat dan kerana aku sakit._
_Pandangan mataku semakin kabur. Kamu harus mengerti dan bersabar denganku._
*Anakku...*
_Bila aku tua,_
_Andai tutur kataku lambat/perlahan dan aku tidak mampu mendengar apa yang kamu katakan,_
_Aku berharap kamu tidak menjerit padaku,_
*"Ibu tuli kah ?",*
*"Ibu bisu kah ? "*
Aku minta maaf anakku._
_Aku semakin_ *MENUA...*
*Anakku...*
_Bila aku tua,_
_Andai aku selalu saja bertanya tentang hal yang sama berulang-ulang,_
_Aku berharap kamu tetap sabar mendengar dan melayaniku, seperti aku sabar menjawab semua pertanyaanmu saat kamu kecil dulu,_
_Semua itu adalah sebagian dari proses_ *MENUA.*
_Kamu akan mengerti nanti bila kamu semakin tua._
*Anakku...*
_Bila aku tua,_
_Andai aku berbau busuk, amis dan kotor,_
_Aku berharap kamu tidak tutup hidung atau muntah di depan aku._
_Dan tidak menjerit menyuruh aku mandi._
_Badan aku lemah._
_Aku tidak ada tenaga untuk melakukan semua itu sendiri._
_Mandikanlah aku seperti aku memandikanmu semasa kamu kecil dulu._
*Anakku...*
_Bila aku tua,_
_seandainya aku sakit, temanilah aku, aku ingin anakku berada bersamaku._
*Anakku....*
_Bila aku tua dan waktu kematianku sudah tiba,_ _
Aku berharap kamu akan memegang tanganku dan memberi kekuatan untuk aku menghadapi kematianku._
_Jangan cemas._
_Jangan menangis._
_Hadapi dengan keridhoan._
_Aku berjanji padamu._
_Bila aku bertemu_ *Allah.*
_Aku akan berbisik kepadaNya supaya senantiasa memberkati dan merahmati kamu kerana kamu sangat mencintai dan mentaatiku._
_Terima kasih banyak karena mencintaiku...._
_Terima kasih banyak kerana telah menjagaku..._
Aku mencintai kamu lebih dari kamu mencintai dirimu sendiri.._
Menjadi peringatan & pelajaran untuk kita kalau kita masih ada ibu & ayah.
Silakan share postingan di atas ke WA group keluarga atau WA pribadi keluarga sendiri. Sebab kita tidak mau kita atau anak2 kita senantiasa berdosa dengan ibu & ayah kita atau ibu & ayah mereka...
*RENUNGKANLAH....
Shared by Tetra
Dari Ainun Habibie
Penggalan Inspiratif:
Dikutip dari ibu Ainun Habibie:
"Mengapa saya tidak bekerja? Bukankah saya dokter? Memang. Dan sangat mungkin saya bekerja waktu itu. Namun saya pikir : buat apa uang tambahan dan kepuasan batin yang barangkali cukup banyak itu jika akhirnya diberikan pada seorang perawat pengasuh anak bergaji tinggi dengan resiko kami kehilangan kedekatan pada anak sendiri?
Apa artinya tambahan uang dan kepuasan profesional jika akhirnya anak saya tidak dapat saya timang sendiri, saya bentuk pribadinya sendiri? Anak saya akan tidak memiliki ibu. Seimbangkah anak kehilangan ibu bapak, seimbangkah orang tua kehilangan anak, dengan uang dan kepuasan pribadi tambahan karena bekerja?
Itulah sebabnya saya memutuskan menerima hidup pas-pasan. Tiga setengah tahun kami bertiga hidup begitu."
~Jangan biarkan anak-anak mu hanya bersama pengasuh mereka
Bagaimana bila dibantu dg kakek neneknya?
~Sudah cukup rasanya membebani orangtua dengan mengurus kita sejak lahir sampai berumah tangga. Kapan lagi kita mau memberikan kesempatan kepada orangtua untuk penuh beribadah sepanjang waktu di hari tuanya.
Mudah-mudahan ini bisa jadi penyemangat dan jawaban untuk ibu-ibu berijazah yang rela berkorban demi keluarga & anak-anaknya.
Karena ingin Rumah Tangganya tetap terjaga & anak-anak bisa tumbuh dengan penuh perhatian, tidak hanya dalam hal akademik, tapi juga untuk mendidik agamanya, karena itulah sejatinya peran orangtua.
Belajar dari kesuksesan orang-orang hebat, selalu ada pengorbanan dari orang-orang yang berada dibelakangnya, yang mungkin namanya tidak pernah tertulis dalam sejarah. Berbanggalah engkau sang Ibu Rumah Tangga, karena itulah pekerjaan seorang wanita yang paling mulia.
Like n Share
Shared by Santi
Nikmat Mana Lagi?
SEKEDAR RENUNGAN
*SURAT AR-RAHMAN*
Didalam Surat Ar-Rahman ada pengulangan satu ayat yg berbunyi :
فَبِأَيِّ آلاءِ رَبِّكُمَا تُكَذِّبَانِ
ِ
"Fabiayyi aala 'i rabbi-kumaa tukadzdzibaan"
Artinya : "Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang 'Kamu Dustakan'?"
⭕Kalimat ini diulang-ulang sebanyak 31x oleh Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Apa gerangan makna kalimat tersebut ?
⭕Setelah Allah menguraikan beberapa nikmat yang dianugerahkan kepada kita, lalu Allah bertanya :
*"Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang Kamu Dustakan'?"*
⭕Menarik untuk diperhatikan bhw Allah menggunakan kata "DUSTA", bukan kata "INGKAR"
Hal ini menunjukkan bahwa Nikmat yang Allah berikan kepada manusia itu tidak bisa diingkari.
Yang sering dilakukan manusia adalah 'Men-Dustakan' NYA.
⭕Dusta berarti 'Menyembunyikan Kebenaran'.
Manusia sebenarnya tahu bahwa mereka telah *'Diberi Nikmat' oleh Allah*, tapi mereka 'menyembunyikan Kebenaran itu, sehingga mereka
MENDUSTAKANNYA!
⭕Bukankah kalau kita mendapat rezeki banyak, kita katakan bahwa itu karena hasil dari 'Kerja Keras' kita???
⭕Kalau kita berhasil meraih gelar Sarjana S1/S2 bahkan S3, itu karena 'Otak Kita' yang cerdas???
⭕Kalau kita sehat, jarang sakit, itu karena 'kepiawaian kita', kita 'Pandai Menjaga' Pola Makan & Rajin ber-Olah Raga, dsb.
⭕Semua nikmat yang kita peroleh seakan-akan hanya karena usaha kita, tanpa sadar,kita telah melupakan Peranan Allah,
» Kita sepelekan kehadiran Allah pada semua keberhasilan yang kita raih.
» kita dustakan bahwa sesungguhnya nikmat itu semuanya datang dari Allah.
"Maka Nikmat Tuhan-mu yang manakah yang Kamu dustakan?"
✅Kita telah bergelimang kenikmatan :
» Harta,
» Jabatan,
» Pasangan Hidup,
» Anak2 yang telah kita miliki
Semua Nikmat itu akan Ditanya pada Hari Kiamat Kelak
⭕"Sungguh kamu pasti akan ditanya pada hari itu akan 'Nikmat' yang kamu peroleh saat ini"
(QS At-Takatsur : 8)
✅Sudah siapkah kita menjawab & Mempertanggung Jawabkannya
⭕"Dan jika kamu menghitung Nikmat2 Allah, niscaya kamu tidak akan sanggup menghitungnya.
(QS An-Nahl : 18)
✅Tidak patutkah kita bersyukur kepada-NYA?
» Ucapkan Alhamdulillah,
» Berhentilah mengeluh,
» dan Jalani Hidup ini dengan ikhlas sebagai bagian dari 'Rasa Syukur' kita.
Semoga bermanfa'at
♻
Shared by Fadjar
Bagi Yang Senang Belajar Saja
Monday, October 17, 2016
7 SUNNAH NABI SAW YANG LAYAK DIHIDUPKAN
Trik Ha ha ha
Ternyata Oh Ternyata
*Suatu Renungan di pagi hari*
●Aku melihat hidup orang lain begitu _*nikmat*_, Ternyata ia hanya menutupi kekurangannya *tanpa berkeluh kesah..*
●Aku melihat hidup teman2ku _*tak ada duka*_ dan _*kepedihan*_,
Ternyata ia hanya pandai *menutupi* dengan *mensyukuri..*
●Aku melihat hidup saudaraku *tenang tanpa kesulitan *,
Ternyata ia begitu menikmati _*badai kesulitan dlm kehidupannya..*_
●Aku melihat hidup sahabatku begitu *sempurna*,
Ternyata ia hanya berbahagia _*"menjadi apa adanya"..*_
●Aku melihat hidup tetanggaku *beruntung*,
Ternyata ia selalu tunduk pada _*Tuhan untuk bergantung..*_
●Maka aku merasa tidak perlu *iri hati* dengan *REJEKI* orang lain..
Mungkin _*aku tak tahu*_ dimana rejekiku.. Tapi rejekiku _*tahu*_ dimana diriku..
●Dari lautan biru, bumi dan gunung, Tuhan telah memerintahkannya *menuju kepadaku...*
●Tuhan yang Maha pengasih *menjamin rejekiku*, sejak 9 bulan 10 hari aku dalam kandungan ibuku..
●*Melalaikan* kebenaran demi *menghawatirkan* apa yang dijamin-Nya, adalah _*kekeliruan berganda..*_
●Manusia membanting tulang, demi *angka simpanan gaji*, yang mungkin ESOK akan *ditinggal mati..*
●Mereka *LUPA* bahwa hakekat *REJEKI* bukan apa yang tertulis dalam *ANGKA*, tapi apa yang telah _*dinikmatinya..*_
●Rejeki *tak selalu* terletak pada *PEKERJAAN* kita, sang Pencipta menaruh *berkat* sekehendak-Nya..
*Ikhtiar itu perbuatan..*
*Rejeki itu kejutan..*
●Dan yang tidak boleh dilupakan, tiap *hakekat rejeki* akan ditanya kelak..
"Darimana dan digunakan untuk apa" Karena *REJEKI* hanyalah *"Hak Pakai"*, bukan *"Hak Milik"...*
Jangan lupa menjadi REJEKImu harus pula *bermanfaat* bagi orang lain.����
Shared by Riana
Matematik Edisi Baru
*MATEMATIK VERSI BARU...*
Jika:
A = 1
B = 2
C = 3
D = 4
E = 5
F = 6
G = 7
H = 8
I = 9
J = 10
K = 11
L = 12
M = 13
N = 14
O = 15
P = 16
Q = 17
R = 18
S = 19
T = 20
U = 21
V = 22
W = 23
X = 24
Y = 25
Z = 26
apakah yg membuat kesuksesan/ keberhasilan hidup menjadi 100%.......???:
H+A+R+D+W+O+R+K (Kerja Keras) : 8+1+18+4+23+15+18+11 = 98%
K+N+O+W+L+E+D+G+E (Pengetahuan) :
11+14+15+23+12+5+4+7+5 = 96%
L+O+V+E (Cinta) :
12+15+22+5 = 54%
L+U+C+K (Nasib) :
12+21+3+11 = 47%
Tidak ada yang jadi 100%.
Apa yang membuatnya jadi 100%..???
Adakah money..?
M+O+N+E+Y =
13+15+14+5+25 = 72% NO..!!!
Leadership..?
L+E+A+D+E+R+S+H+I+P =
12+5+1+4+5+18+19+8+9+16 = 97% NO...!!!
Ternyata apa yang membuat menjadi 100% adalah :
Coba tengok yang ini...
S+E+D+E+K+A+H+J+A+R+I+A+H 19+5+4+5+11+1+8+10+1+18+9+1+8 = 100% ☺
( nilai saham akhirat kita. insyaa Allah)
KEBETULAN atau TIDAK...? tapi itulah MATEMATIK
- wallahua'lam ...
Shared by Edi
Al Quran Petunjuk Manusia
*Al-Qur'an Petunjuk Manusia*
*By : Felix Siauw*
Tentu ada alasan bagi saya dulu meninggalkan agama saya yang lama, dan alasan itu sampai sekarang masih sama, kurangnya bukti yang bisa memuaskan akal, menenangkan hati, dan sesuai fitrah
Juga tentu ada alasannya, mengapa saya yang awalnya membenci Islam, lalu memeluk Islam. Yaitu, sebab akal saya tak bisa menafikkan kebenaran Islam, bukti-buktinya terlalu kuat lagi banyak
Buktinya adalah Al-Qur'an, Surat 2:23 menghentak rasio saya, melumpuhkannya, dan menundukkannya, argumennya telak, tak satupun manusia (atau jin) yang mampu menyerupai Al-Qur'an
Maka bagi kita, Al-Qur'an adalah bukti kenabian Muhammad saw, juga bukti kebenaran Islam, Al-Qur'an adalah mukjizat, informasi di dalamnya sangat rapi, ranggi, dan sistematis, gramatika sempurna
Istimewanya ummat Islam, tidak seperti para Nabi lainnya, yang diangkat mukjizatnya saat mereka diangkat atau wafat, Al-Qur'an tetap diperkenankan ada di dunia, sebagai bukti dan petunjuk
Maka Al-Qur'an bagi kaum Muslim bukan hanya bacaan, tapi petunjuk kehidupan. Bersama As-Sunnah, keduanya jadi pilar utama agama Islam, sumber utama dari semua bangunan Islam
Akhlak, karakter, sifat, dan sikap seorang Muslim, pasti berasal dari Al-Qur'an dan As-Sunnah, menyesuaikan diri dengan keduanya adalah kejayaan, dan menyelisihi keduanya artinya sengsara
Sebab berpegang teguh pada keduanya inilah, kita memperoleh jaminan lepas dari kesesatan dari Rasulullah, dan juga ketinggian derajat di dunia, memimpin dunia dengan cahaya Islam
Dan inilah yang terjadi di masa Rasulullah, para sahabatnya, dan para khalifah yang melanjutkan kepemimpinan kaum Muslim, tak henti-hentinya Al-Qur'an memuliakan dan memberi kemenangan
Dan kita tahu, mengapa kaum yang tak senang dengan Islam, mereka senantiasa ingin menghancurkan kaum Muslim dari dasarnya, jauhkan mereka dari Al-Qur'an dan As-Sunnah
*Bagaimana Al-Qur'an Dijauhkan Dari Muslim?*
Karena itulah studi orientialisme dimulai, mereka mencari cara, bagaimana menjauhkan kaum Muslim dari Al-Qur'an, itu satu-satunya cara, sebab mereka tak mungkin bisa mengubah Al-Qur'an
Dari situlah mereka menemukan cara, dikenal dengan nama "subjektivisme", atau "relativisme", bahasa gaulnya "tergantung", atau "tidak ada yang mutlak, semuanya nisbi"
Para orientalis berusaha mempengaruhi kaum Muslim, bahwa Al-Qur'an tidak pernah salah, tapi yang salah adalah penafsirannya, mereka ingin menggiring kaum Muslim ikut tafsiran mereka
Mereka berkata "Al-Qur'an itu kalam Allah, karenanya hanya Allah yang mengerti tafsirnya, adapun manusia hanya bisa menduga, dan dugaan itu bisa jadi salah, manusia tak berhak menafsirkan"
Mereka juga berkata "Al-Qur'an itu dulu ditafsirkan berdasarkan konteks politik di zaman itu, sehingga tidak relevan di zaman sekarang, harus ditafsirkan ulang, sesuai kondisi yang ada"
Yang mereka inginkan sebenarnya adalah, kaum Muslim melepaskan diri dari Al-Qur'an dan As-Sunnah, serta menjauh dari ulama dan mufasir, dan memasukkan tafsiran mereka sendiri
Memang aneh, orang yang tak mengimani bahkan mengingkari Al-Qur'an, tapi mengajari kaum Muslim bagaimana menyikapi Al-Qur'an. Lebih aneh lagi, ada Muslim yang mengikutinya
Jadi pandangan seperti itu bukan pandangan Islam, melainkan dari orientalis sejak dulu, yang memang ingin menghancurkan Islam, perang pemikiran setelah kalah terus-menerus dalam perang fisik
*Para Penafsir Al-Qur'an Yang Terpercaya*
Sedangkan dalam pandangan Islam sendiri, Al-Qur'an dan As-Sunnah adalah petunjuk kehidupan, tuntunan mendetil tentang bagaimana selamat di dunia dan bahagia di akhirat kelak
Tentu sangat aneh, apabila Allah menurunkan Al-Qur'an untuk jadi petunjuk bagi manusia, namun manusia tidak bisa menafsirkan atau mengerti maksud Allah di dalam Al-Qur'an itu, sangat aneh
Artinya, semua yang ada di dalam Al-Qur'an dan As-Sunnah tentu bermanfaat bagi manusia, tuntunan hidup di dunia, perintah dan larangan Allah bagi manusia, yang kelak akan dihisab-Nya
Al-Qur'an sebagai kerangka tentu tidak berdiri sendiri, ada Rasulullah yang menjelaskan tatacara praktis penerapan Al-Qur'an, mengkhususkan yang umum, membatasi yang mutlak dan lainnya
Maka tentu penerapan Al-Qur'an yang paling shahih, adalah perilaku Rasulullah saw, maka wajar saat menceritakan suaminya, Aisyah berucap "bahwa akhlaknya (Muhamamad) ialah Al-Qur'an
Dan siapakah yang paling tahu tentang perilaku Rasulullah saw? Tentu saja para sahabatnya, yang sehari-hari bersamanya, paling memahami dirinya, dan yang Allah ridha pada mereka semua
Maka kita kenal mufasir sekelas Ibnu Abbas, yang walau muda, namun memahami surah An-Nashr lebih dari sahabat yang lain, sebab beliau lama menemani Rasul, dan didoakan Rasulullah
Para sahabat awal inilah yang kelak akan mewariskan semua yang mereka pahami, kepada pengikut mereka (tabi'in) yang selanjutkya akan mewariskan lagi pada pengikut dibawahnya (tabiut tabi'in)
Inilah yang disebutkan dalam hadits, "Sebaik-baik maunusia adalah generasiku, kemudian mereka yang mengiringinya, lalu mereka yang mengiringinya" (HR Bukhari)
Begitu terus menerus generasi penjaga Islam itu berlanjut, murid belajar pada gurunya, hingga pemahamannya berlanjut pada Rasulullah saw, yang paling memahami Al-Qur'an
Dewasa ini kita kenal kitab-kitab tafsir yang tak perlu diragukan lagi, bahwasanya ia yang paling dekat maknanya dengan apa yang disampaikan Rasulullah saw, sesuai maksud Allah Swt
*Pilih Tafsir Ulama Atau Tafsir Pengkhianat?*
Disitu kita bisa memilih kitab tafsir yang mana yang kita inginkan, Tafsir Ibnu Katsir, Tafsir Jalalayn, Tafsir Thabari, atau yang lain yang sama kualitasnya, yang runut sanadnya hingga Rasulullah saw
Artinya? Klaim bahwa Al-Qur'an itu tidak bisa dan tidak boleh ditafsirkan manusia, bahwa hanya Allah yang tahu maksud ayat-ayat Al-Qur'an, tentu pemahaman yang salah, dan tidak berdasar ilmu
Misalnya surah Al-Maaidah 51, semua ulama bersepakat arti auliya' disitu adalah pemimpin, tidak ada multitafsir bahwa kaum Muslim haram hukumnya dipimpin oleh orang kafir, sangat jelas
Apalagi yang teriak-teriak "Al-Qur'an tidak bisa dtafsirkan manusia" itu lantas ujung-ujungnya menafsirkan Al-Maaidah sekehendaknya "ayat Al-Maaidah tidak ada kaitannya dengan politik!", Nah lo
Katanya ulama tidak boleh dan tidak bisa menafsirkan Al-Qur'an, lho kok malah yang bukan siapa-siapa seperti dia boleh mengartikan Al-Qur'an? Sangat-sangat tidak logis dan pernyataan yang labil
Mudah-mudahan tulisan ini bisa mencerahkan, membuat kita semakin yakin, bahwa pengkhianat selalu ada di setiap perjuangan, hanya berganti bentuk, namun akan berakhir sama-sama hina
*Akhukum Felix Siauw*
Shared by Wawan
Negeri Dimas Kanjeng
*NEGERI DIMAS KANJENG*
_Dimas Kanjeng itu bukan cuma satu orang. Jujur aja deh, sebagian besar kita pernah bermimpi jadi Dimas Kanjeng. Kerja sedikit, ongkang-ongkang kaki, tapi duitnya segudang. Murid Dimas Kanjeng tersebar dimana-mana_
_Ada PNS di kehakiman, gajinya cuma Rp 8 juta sebulan, tapi dia punya Rumah Sakit, Hotel, Rumah Mewah dan 19 biji mobil. Dari mana duitnya kalau bukan dengan mengikuti jalan Dimas Kanjeng? Dimas Kanjang menggndakan duit dengan sulap, sedangkan dia dengan menjual perkara di pengadilan._
_Ada perawat, kerja di RS swasta. Suaminya bekas perawat juga tapi sudah gak aktif lagi. Dari profil FB dia menunjukan mobil mewah dan rumah yang juga mewah. Dia meniru Dimas Kanjeng menggandakan uang. Pasangan itu memilih dengan jalan membuat vaksin palsu._
_Ada seorang anggota DPRD DKI. Ketangkap tangan KPK, dengan uang yang tidak sedikit. Dia meniru Dimas Kanjeng dengan cara berbeda, kali ini dengan menjual isi Perda._
_Dimas Kanjeng punya murid dimana-mana. Dalam skala kecil, orang-orang yang suka mengutak-atik kuitansi agar dapat untung adalah murid Dimas Kanjeng juga. Mereka yang malas kerjakeras, atau tidak menghargai kerja keras orang, tapi mau menikmati hasilnya secara maksimal, adalah Dimas Kanjeng juga._
_Pada intinya, sebagian kita mungkin pernah menjadi Dimas Kanjeng. Kerja seupil, kecurangan segudang, agar cepat kaya. Repotnya, ketika sudah berhasil dengan kecurangannya, kita bangga dan memamerkan kekayaan. Seolah dia sudah bekerja sangat keras. Seperti pasangan suami-istri pembuat vaksin palsu itu._
_Ideologi Dimas Kanjeng adalah ideologi yang tidak peduli dengan proses. Ideologi yang mencela proses. Ini ideologi yang berfikiran: hasil jauh lebih penting, proses adalah tetek bengek menyebalkan. Dia ingin menjadi Tuhan: Kun Faya Kun. Jadilah, maka jadilah. Cling! Mau nyolong, kek. Nipu, kek. Mainin kuitansi, kek. Makan duit anak yatim, kek. Semua gak penting. Tujuannya adalah menggandakan uang._
_Cara berfikir Dimas Kanjeng ini melanda banyak orang. Mereka yang mau cepat kaya dengan cara instan, atau dengan cara curang, atau dengan korupsi, atau dengan memeras. Atau mark-up, atau memainkan kuitansi. Semua adalah Dimas Kanjeng dengan wujud yang lain._
_Dimas Kanjeng ada di sekitar kita. Atau jangan-jangan, kita adalah Dimas Kanjeng juga, dengan wujud yang lain?_
_Negeri ini berpotensi hancur, karena *populasi Dimas Kanjeng terlalu banyak!*_
Shared by Atex
Sunday, October 16, 2016
Beginilah Cara Menjaga Cinta
Ketika aku berusia 8 tahun, aku ingat betul ibu suka memasak.
Ia selalu menyempatkan diri untuk membuat masakan lezat untuk kami. Namun, suatu malam aku merasa kecewa.
Seharian penuh ibu bekerja, lalu baru pulang sore harinya. Ibupun menyiapkan makan malam untukku dan ayah. Tapi tak pernah terbayang bahwa yang disiapkan ibu adalah sepotong roti bakar gosong dan setoples selai. Aku tak berani berkata apa-apa, hanya mematung menatap roti gosong itu. Sementara ayah dengan santai langsung melahap roti gosong tersebut.
Dan, aku tak pernah lupa kalimat yang diucapkan ayah saat itu. "Sayang, aku suka roti bakar gosong. "kata ayah.
Jelas aku heran. Bagaimana bisa ayah bilang kalau ia suka roti yang sudah gosong.
Penasaran, setelah makan malam usai, diam-diam aku bertanya pada ayah. "Apakah ayah benar-benar suka roti gosong itu? " Ayah melingkarkan tangannya di bahuku lalu berkata. "Ibumu seharian penuh bekerja dan ia pasti sangat lelah. Selain itu, sepotong roti gosong tak akan pernah membuat luka hati seseorang, tapi kamu tahu apa yang lebih menyakitkan dari pada itu? "
di akhir kalimatnya, ia malah bertanya balik.
Aku hanya bisa menggeleng.
"Yang lebih menyakitkan adalah kata-kata yang menyinggung perasaan. "
Lalu ayah melanjutkan. "Kau tahu, tak semua hal dan orang didunia ini sempurna. Begitupun dengan ayah. Ayah sering melupakan hari-hari penting, seperti ulang tahunmu, ulang tahun ibumu, atau ulang tahun pernikahan kami. Tapi setelah bertahun-tahun lamanya, ayah mulai belajar untuk menerima kelemahan dan kekurangan orang lain. Tak memperdebatkan perbedaan. Dan itulah kunci hubungan yang harmonis yang akan berlangsung lama. "
Saat itu aku memang masih kecil, tapi entah kenapa kata-kata itu begitu menancap dalam ingatanku. Khususnya kalimat terakhir yang diucapkan saat itu. Ia bilang "Hidup terlalu berharga untuk diisi dengan rasa benci dan kecewa.
Cintai orang yang memperlakukanmu dengan baik dan sayangi orang-orang yang ada disekitarmu. "
Dari sepotong roti gosong, aku belajar banyak hal. Terima kasih ayah. Terima kasih ibu. Kini aku tahu apa itu makna cinta sejati......
Diadaptasi dari kisah berjudul "His Mom Served Them This Burnt Toast for Dinner. His Dad's Reaction? Incredibly Touching"...
Shared by Tetra
Hati-hati dengan nomor telepon berikut, penjahat.
Seberapa Peka Anda Dengan Kode Dari Nya?
*KODE DARI SANG KHOLIQ*
Udah dikasih kode, kok engga peka......
Kode apa sih?
Jadi gini, pernah gak temen-temen Lagi enak-enaknya tidur, eh Tiba - tiba banyak nyamuk yang menggigit kita, akhirnya terbangun dari tidur. Lihat jam ternyata jam 02.00
Lalu ambil obat nyamuk, terus tidur lagi
Setengah jam kemudian terbangun lagi karena kebelet buang air kecil. Setelah buang air, lihat jam ternyata masih jam 02.30 Ya udah deh, tidur lagi.
Lalu Udara dingin banget, bangun terus ambil selimut. Ternyata masih jam 03.00, Pasang selimut terus tidur lagi, dengan kehangatan selimut.
"AAAAHHHH..!!!! TIDAAAKK..!!!"
Terbangun...
Huft.. Ternyata tadi mimpi buruk. Lihat jam masih jam 03.30
"Tidur lagi ah, lumayan masih shubuh masih lama nih"
Sering kali kita tidak peka terhadap hal seperti itu, tidakkah kita merasa itu adalah kode dari Allah bahwa Allah sedang kangen sama kita?
❓❓❓
Allah ingin kita sholat malam, ingin mendengar doa - doa kita dan curhat kita. Allah lagi rindu kita
#PekaDong
Di sepertiga malam Allah turun dari 'Arsy menuju langit bumi.
Allah datang, eh kita malah tidur..
☝ ☝ ☝
Katanya pengen hidup berubah, sukses, pengen meng-hajikan orang tua, pengen punya rumah, pengen punya mobil dan motor, Terus katanya pengen dapat jodoh *ehh...
Ketika manusia memberi kode kepada orang lain, terus orang tersebut nggak peka, pasti sakit hatikan ??
Terus bilang deh, "Kenapa sih kamu enggak peka sama aku?
❓❓❓
Coba bayangkan sudah berapa kali kita abaikan kode - kode dari Allah??
❓❓❓
☝ ☝ ☝
Nanti malam kalau dapat kode dari Allah, peka yaaa ...
Terus curhat deh pengen apa aja
Shared by Wiwin
Rizqimu Tahu Dimana Dirimu
*"RIZKIMU TAHU DI MANA DIRIMU"*
Mungkin kau tak tahu dimana rizkimu..
Tapi rizkimu tahu dimana dirimu..
Dari lautan biru, bumi dan gunung..
Allah memerintahkannya menujumu..
Allah menjamin rizkimu, sejak 4 bulan 10 hari kau dalam kandungan ibumu..
Amatlah keliru bila rizki dimaknai dari hasil bekerja..
Karena bekerja adalah ibadah..sedang rizki itu urusanNya.
Melalaikan kebenaran demi menghawatirkan apa yang dijamin-Nya adalah kekeliruan berganda..
Manusia membanting tulang, demi angka simpanan gaji..
Yang mungkin esok akan ditinggal mati..
Mereka lupa bahwa hakekat rizki bukan apa yang tertulis dalam angka..
Tapi apa yang telah dinikmatinya..
Rizki tak selalu terletak pada pekerjaan kita..
Allah menaruh sekehendak-Nya..
Diulang bolak balik 7x Shafa dan Marwa, tapi zamzam justru muncul dari kaki bayinya..
Ikhtiyar itu perbuatan..
Rizki itu kejutan..
Dan jangan lupa..
Tiap hakekat rizki akan ditanya..
_"Darimana dan untuk apa?"_
Karena rizki adalah *"hak pakai"*
Halalnya dihisab..
Haramnya diadzab..
Maka, jangan kau iri pada rizki orang lain...
*_Bila kau iri pada rizkinya, kau juga harus iri pada takdir matinya._*
Karena Allah membagi rizki, jodoh dan usia ummat-Nya..
Tanpa bisa tertukar satu dan lainnya..
Jadi bertawakkal lah, ridho dengan ketentuan Allah, sehingga apapun itu engkau akan merasa cukup dan penuh kenikmatan.
Assalaamu'alaikum dan selamat pagi saudaraku semua..
Shared by Kartini
Saturday, October 15, 2016
Inilah Hebatnya Berdagang
Modus Baru Di Area ATM
Modus baru. Dari group sebelah.
Mohon ijin share info dari group sebelah :
Hari ini saya ada perlu ke ATM, di pintu ada seseorang yg sudah tua, berjalan mendekat, tiba-tiba berhenti, kemudian mengatakan kepada saya bahwa dia tidak bisa membaca , dan mengeluarkan kartu ATM, meminta untuk membantunya menarik uang di ATM. Saya menjawab bahwa saya tidak bisa membantunya, dan menyuruhnya utk minta tolong petugas keamanan (sekurity) yang ada disitu untuk membantu. Lalu dia menjawab :" tidak usah kalo ngga mau bantu ".
kemudian dia mendekati orang lain untuk membantunya menarik uang di ATM, tetapi orang itu juga memberi saran agar meminta bantuan security. Teman2, ketahuilah bahwa di tempat ATM selalu dipasang kamera CCTV. Jadi jika dia kelak menuduh kita merampoknya atau mencuri kartu ATM-nya, dan mengatakan memaksa untuk mengambil uang yang tersisa dan kita terlihat dalam rekaman video di ruang ATM, hal itu pasti akan membuat Anda kalah di persidangan !!! Selanjutnya Rekannya akan melakukan pendekatan agar anda membayar uang damai supaya penuntutan dibatalkan. Sudah ada rekan yang pernah mengalaminya dan sekarang masih dalam proses hukum. Ini adalah modus penipu cara baru !
Beritahukan teman dan keluarga segera, agar tdk tersandung kasus serupa. Tindakan yg paling tepat memang adalah seperti di atas tadi, beritahu dia agar minta bantuan Satpam bank/atmnya.
*Membantu orang adalah pekerjaan yang mulia dan dimuliakan Tuhan, tapi tetap waspada karena penjahat selalu punya cara untuk menjerat mangsanya*.
* modus Terbaru di jkt... dan kemungkinan akan berlanjut ke kota lainnya
Shared by Fadjar
Tindakan Darurat Saat Lift Bermasalah
*CARA PENYELAMATAN DIRI SAAT BERADA DIDALAM LIFT APABILA LIFT TERJUN TAK TERKENDALI*
Mr.Chow yg tinggal di Lantai-27 di Hangzhou - RRC, membawa putrinya yg berusia 4 tahun (naik lift), (menda dak terjadi) satu getaran yg sangat kuat, lift tersebut (terlepas tanpa kendali) dengan kecepatan tinggi terjun ke bawah.
Dengan sebelah tangannya menggendong putrinya dan sebelah tangannya lagi dia _segera menekan tombol-tombol lift mulai dari tombol lift yg paling dasar s/d tombok lift yg paling tinggi,_ _*semuanya ditekan sampai hidup lampu tombol-tombol semuanya,*_
akhirnya lift terhenti di lantai ke-16.
*(Ingat ! Mesti ditekan tombolnya mulai dari tingkat paling dasar s/d tingkat/Lantai tertinggi sampai lampu tombol menyala.).*
Karena bila tombol sudah menyala, berarti *Mengaktifkan Rem Magnet/Elektrik tiap tiap pintu lantai tsb...*
_Ini adalah satu-satunya cara penyelamatan untuk menghentikan lift yg terjun bebas tak terkendali, setiap orang kemungkinan besar akan naik lift._!
Jangan dihapus, mohon diteruskan
agar setiap orang mengetahui cara penyelamatan tersebut.
Shared by Fadjar
Oh Umur
*BERAPA USIAMU SEKARANG❓❓❓.... 40 PERINGATAN... 60 /70 HAMPIR FINISH...*
Saudaraku Umur adalah Nimat Allah Taala yg sangat besar... Modal utk seluruh amal dan kebaikan... Klu sdh tutup umur maka tidak ada lg ceritera amal ...
Sayang... Kesempatan emas ini berjalan sangat cepat dan singkat...60 / 70 Th itulah kesempatan maximum yg di berikan...
15 -35 th... Masa gagah.. Jgn di sia-siakan...
40 - 55 th... Masa peringatan, umur yg tersisa lebih sedikit dari pada yg telah berlalu... Maka Akhirat harus lebih di utamakan...
60-79 Th mendekati Finish, sdh sangat senja... insya Allah tidak lama lg terbenam... Segera berbenah utk meninggalkan dunia dgn fokus mensucikan diri dan menambah amal...
*BILA SDH SAMPAI 40 TH... INILAH NASIHAT ALLAH UTK NYA...*
(وحَتَّىٰ إِذَا بَلَغَ أَشُدَّهُ وَبَلَغَ أَرْبَعِينَ سَنَةً قَالَ رَبِّ أَوْزِعْنِي أَنْ أَشْكُرَ نِعْمَتَكَ الَّتِي أَنْعَمْتَ عَلَيَّ وَعَلَىٰ وَالِدَيَّ وَأَنْ أَعْمَلَ صَالِحًا تَرْضَاهُ وَأَصْلِحْ لِي فِي ذُرِّيَّتِي ۖ إِنِّي تُبْتُ إِلَيْكَ وَإِنِّي مِنَ الْمُسْلِمِينَ)
_"sehingga apabila dia telah dewasa dan umurnya sampai *empat puluh* tahun ia berdoa: "Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan) kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya aku termasuk orang-orang yang berserah diri"._
[Surat Al-Ahqaf 15]
*BILA SDH SAMPAI 60 / 70 TH... INILAH PERINGATAN ROSUL UTK-NYA..*
لقدْ أعْذَرَ اللهُ إلى عبدٍ أحْياهُ حتى بَلغَ سِتِّينَ أو سَبعينَ سنةً ، لقدْ أعْذَرَ اللهُ إِليهِ
_"Sungguh Allah telah memberikan udzur dan kesempatan kpd hambaNya yg telah di hidupkan (di panjangkan umur) sampai 60 / 70 th... Sungguh Allah telah memberikan udzur kpdnya.._
(Shahihul Jami'. No 5118)
* Maksudnya.. Allah telah cukup memberikan kpdnya kesempatan utk beramal dgn umur yg panjang... Bila di usia itu masih belum kembali ke jalan Allah... Biasanya sampai matinya tidak kembali.. Dan dia di hinakan Allah sampai akhir hayatnya dan menutup umurnya dgn su ul khatimah.. (Naudzu billah)
✅ Saudaraku... Tidak ada yg tahu kapan Kesempatan semas ini usai.. Maka bersegeralah berbekal dgn mensucikan diri dan beramal shalih..
Semoga manfaat... Abu ismail.. Ma'had Riyadhusshalihiin, pandeglang..
(yg ingin sher tidak perlu izin)
Shared by Wawan
Friday, October 14, 2016
Gara-gara Kebanyakan Mobil
Hiburan
?
*Beginilah kalau ORANG KEBANYAKAN MOBIL*
Garasi rumahnya seperti kebun binatang, isinya:
KUDA,
KIJANG,
ZEBRA,
PANTHER, dan
JAGUAR juga ada.....
Rumahnya pastinya besar sekali dan menghadap ke
TIMOR.
Tiap hari minumnya
ES-CUDO,
ES-TILO,
SUZU-KI &
I-SUZU ..
Biar badannya selalu
VIT-TARA
Makannya Buah
OPEL,
kalau digigit gak
ATOZ (keras)
Biar hatinya
CERIA,
liburannya aja ke kepulauan
KARIMUN,
sama istrinya yang bernama
LIVINA
yang sukanya pake
B.LAZER.
Kakaknya juga ikut namanya Mbak
APiVi sama Mbak
KRISTA.
Anaknya 5, tapi yg diajak cuma 4 :
AVANZA,
ZENIA,
FREED, dan
YARIS.
Yang jaga rumah si
CARRY,
soalnya baru lulus
ESEMKA,
dan rencananya mau daftar jadi
TARUNA.
Dia ngajakin juga 3 saudara sepupunya :
KIA,
AYLA,
AGYA,
Sepanjang jalan dengerinnya music :
JAZZ.
Tetapi pada akhirnya semua hartanya di suruh
BALENO/balikin,...
Lha nyatanya
PICANTO/dapatnya dr hasil korupsi..
Akhirnya dia jadi orang ter-
HINO.
Tutup cerita..
Dia jadi stress, dan mati, dikuburannya dipasangi batu
NISSAN...
Shared by Ponco
Adakah Allah?
*BUKAN ALLAH TAK SAYANG KEPADA KITA*
Di suatu siang yang panas sambil ditemani kipas angin kecil terjadilah obrolan antara si tukang cukur dengan salah satu pelanggannya yang ingin mencukur rambutnya. Pelanggan yang sedang dicukur itu Umar, salah satu alumni sebuah Pesantren ternama. Semakin lama mereka mengobrol makin asyik mulai dari membicarakan hal-hal yang biasa hingga akhirnya si tukang cukur memulai obrolan ke seputar agama.
“Kalau menurut saya, Allah itu tidak benar-benar ada.” ujar tukang cukur memulai.
“Lho kok bisa mengatakan seperti itu pak?” Umar balik bertanya.
“Ya lihat saja kehidupan ini Mas, banyak orang yang hidupnya sengsara, *diberikan penyakit*, penuh dengan masalah, amburadul, bahkan saking beratnya masalah itu ada yang sampai berani bunuh diri. Katanya Allah itu Maha Pengasih yang akan menolong setiap hambanya yang butuh pertolongan, nah buktinya mana mas?” balas si tukang cukur.
Sejenak Umar pun terdiam. Dia tak langsung menjawab. Bukan karena tak mampu menjawab, tapi Umar tengah mencari jawaban yang tepat buat si tukang cukur. Dia sangat ingat pesan gurunya agar bisa menyampaikan setiap hal sesuai dengan nalar lawan bicaranya, agar bisa diterima dengan baik. Seperti yang baginda Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam contohkan saat menasehati seorang pemuda yang meminta izin untuk berzina.
Selang berapa lama, Umar belum juga mendapatkan cara yang tepat untuk menjawab. Saat Si tukang cukur hampir menyelesaikan tugasnya tiba-tiba Umar melihat seseorang tengah duduk di luar tempat cukur rambut. Penampilan dan rambut orang itu begitu acak-acakan dan berantakan. Melihat pemandangan itu akhirnya Umar mendapatkan ide untuk menjawab pertanyaan si tukang cukur.
“Nah Pak, kalau Anda mengatakan Allah itu tidak ada, maka saya juga mengatakan tukang cukur itu tidak ada.” Umar memulai kembali obrolan.
“Lha gimana sih mas ini jelas-jelas saya ada di sini, bahkan lagi mencukur rambutnya mas.” jawab si tukang cukur yang agak kurang paham dengan perkataan Umar.
“Pokoknya saya tetap yakin kalau tukang cukur itu tak ada!!” sahut Umar tetap bersikeras dengan ucapannya.
“Kalau memang tukang cukur itu ada, kok masih ada orang yang rambutnya berantakan?” sambung Umar kembali sambil menunjuk seorang yang duduk tak jauh dari tempat itu.
“Mas ini gimana sih, dia yang di sana itu maksudnya, kalau dia rambutnya berantakan ya jangan salahkan saya, tapi salahkan dirinya kenapa dia tidak mau datang ke tempat ini, coba kalau ia datang ke sini, pasti saya rapikan rambutnya.” jawab Tukang cukur dengan sedikit kesal.
“nah, dengan jawaban bapak tadi, sebenarnya bapak sudah menjawab pertanyaan bapak sendiri.” ujar si Umar.
“maksudnya mas gimana?” Tanya si tukang cukur keheranan.
“maksudnya begini pak, kalau ada orang yang ditumpuk masalah dan hidupnya begitu susah, bukan lantaran Allah itu tidak ada, tapi dikarenakan si pemilik masalah itu sendiri yang tidak mau datang menghadap Allah. Coba kalau ia mau datang, berserah diri, memohon ampun dan pertolongan, Allah pasti menolongnya,” jawab Umar mantap.
Sang Tukang cukur pun akhirnya terdiam seribu bahasa mendengarkan penjelasan Umar tersebut.
*HIKMAH DAN KESIMPULAN*
Astghfirullah, seringkali ketika mendapatkan masalah kita menyalahkan Allah dan langsung bersu‘uzhon kepada Allah. Dan tidak menyadari bahwa perbuatan kitalah yang menyebabkan masalah itu datang bertubi-tubi.
Setelah menyalahkan Allah kita lupa untuk datang kepada Allah untuk bertaubat akan dosa dan kesalahan kita serta berdo‘a memohon pertolongan kepada Allah atas masalah yang sedang kita hadapi, karena hanya kepada Allah-lah kita memohon, meminta dan mencurahkan segala permasalahan kita.
Jadi bukan Allah tak sayang dan tak ingat pada kita, tapi kita yang tidak mau berusaha untuk disayangi oleh Allah. Maka dari itu marilah kita berusaha agar menjadi seorang hamba yang di sayang Allah, dengan melaksanakan segala ketaatan yang diperintahkan-Nya dan menjauhi segala apa-apa yang menjadi larangan-Nya.
Dari Anas bin Malik dari Abu Hurairah ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda: 'Allah Subhanahu wa Ta'ala telah berfirman di dalam hadits qudsi:
“Aku bergantung pada sangkaan hamba-Ku kepada-Ku dan Aku akan bersama hamba-Ku ketika ia mengingat-Ku. Apabila ia mengingat-Ku dalam dirinya, maka Aku akan mengingatnya dalam diri-Ku. Apabila ia mengingat-Ku di tengah orang banyak, maka Aku juga akan mengingatnya di tengah orang banyak yang lebih baik daripada mereka. Apabila ia mendekat kepada-Ku sejengkal, maka Aku akan mendekat kepadanya sehasta. Apabila ia mendekat kepada-Ku sehasta, maka Aku akan mendekat kepadanya sedepa. Apabila ia mendekat kepada-Ku dengan berjalan, maka Aku akan datang kepadanya dengan berlari.” (HR. Bukhari-Muslim)
Dikutip dari : http:/berbagilmuislam.mywapblog.com/bukan-allah-tak-sayang-kepada-kita.xhtml
Semoga bisa memotivasi sahabat-sahabat sekalian, untuk selalu berjuang dan semangat dan tidak putus asa melawan penyakit ini......